Dalam pembuatan sebuah game, tentu kalian tahu ada proses yang bernama Game Desain. Sebelum membuat sebuah game yang dapat dimainkan, seorang game desainer tentunya haruslah membuat desain game seperti apa yang akan dibuatnya. Terdengar simpel memang, hanya mendesain sebuah game yang bisa dimainkan.
Namun nyatanya, diperusahaan game besar, proses pembuatan game desainnya tidak sesimpel itu. Kadang pembuatannya bisa berhari-hari, bahkan berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Pengerjaannya pun bisa dilakukan lebih dari 1 orang untuk mendapatkan sebuah game yang bisa kalian nikmati sekarang.
Dalam artikel kali aini kita tidak akan membahas tentang pembuatan game desainnya, namun lebih kepada aplikasi yang digunakan untuk membuatnya. Jika kalian tahu untuk membuat game desain memang bisa menggunakan aplikasi dari Google, yaitu Google Docs. Mengapa bisa demikian? Kenapa tidak memakai software atau aplikasi lainnya yang sejenis? Berikut pemaparannya :
Aplikasi Online
Hal pertama yang menjadi pertimbangan di masa yang sudah serba cepat ini adalah apakah aplikasi tersebut dapat digunakan secara online atau tidak. Banyak berita yang menggembar-gemborkan tentang dunia serba cepat dengan keberadaan internet. Itu yang menjadi pertimbanagan pertama menggunakan Google Docs. Google Docs sendiri dapat diakses secara online, namun untuk file tetap bisa diakses secara offline juga dengan cara di download terlebih dahulu.
Dengan menggunakan Google Docs, maka untuk penyimpanan lebih aman baik dari peretas maupun karena lupa menyimpan, menggunakan Google Docs otomatis file yang diedit akan tersimpan selama ada jaringan internet yang tersambung dan terintegrasi dengan penyimpanan di Drive. Selain itu bisa dibuka kapan saja dan dimana saja secara cepat dan mudah.
Sudah tersinkronisasi dengan akun
Yang menjadi alasan kedua kenapa menggunakan Google Docs adalah pengguna Google sudah hampir di seluruh dunia. Secara otomatis, memliki akun Google juga akan tersinkronisasi dengan Google Docs, sehingga untuk penyimpanan dokumen bisa lebih cepat dan aman di dalam Drive.
Dengan akun yang sudah tersinkronisasi dengan email kita akan mmbuat lebih mudah tanpa banyak akun yang harus dipakai. Cukup hanya dengan satu akun sudah dapat mengakses email dan Dokumen online yang disediakan, sekaligus penyimpanan yang terintegrasi ke penyimpanan awan.
Ada riwayat pengeditan
Google Docs yang dapat mengedit secara online ini selain memiliki spesifikasi yang sama seperti aplikasi editing dokumen yang lainnya adalah adanya tools untuk melihat riwayat pengeditan. Dengan adanya sistem riwayat pengeditan, sehingga kita dapat mengetahui siapa saja yang mengedit dan siapa yang terakhir mengedit dokumen tersebut.
Sehingga untuk kesalahan dokumen, seperti dokumen hilang atau ada salah hapus bisa lebih terminimalisir. Pemilik dokumen tidak perlu cemas jika nantinya dokumen berubah secara tiba-tiba, pemilik dapat mengecek siapa saja yang telah mengeditnya.
Baca Juga : Inovasi Pembelajaran: Bagaimana IoT Mengubah Lanskap Pendidikan Modern
Bisa dibagikan kepada orang lain
Poin yang terakhir adalah kelebihan lainnya yaitu bisa dibagikan ke lebih dari 2 orang. Jadi dalam satu dokumen, pemilik dapat membagikan atau memberi akses kepada orang lain untuk dapat ikut berkontribusi mengedit dokumen tersebut.
Sehingga jika desain game di kerjakan oleh lebih dari satu orang tidak perlu lagi membuat salinan kemudian di copykan kepada orang yang lainnya dan jika ada yang mengedit harus mengcopy lagi untuk file yang terbaru. Itu sudah sangat membuang tenaga. Dengan menggunakan Google Docs ini, para game desainer yang ikut berkontribusi dalam pembuatan desain gamemdapat mengedit secara bersasmaan, dimana saja, dan kapan saja, tanpa perlu repot.
Nah itu tadi, beberapa alasan utnuk emnggunakann Google Doc untuk editing game desain. Namun jika kalian menggunakan editing atau aplikasi lain itu pun tidak masalah yang terpenting pilihlah aplikasi yang dapat diakses online dan dapat dibagikan ke beberapa pengguna jika diperlukan.
