12 Jenis Strategi Pemasaran Paling Efektif dan Populer

Setiap strategi memiliki keunggulan yang berbeda. Oleh karena itu, kamu perlu tahu bahwa ada 12 jenis strategi pemasaran yang lebih efektif saat diaplikasikan ke dalam bisnis. Tapi, sebelum itu kamu harus tahu terlebih dahulu apa itu strategi pemasaran.

Tentang Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran adalah langkah-langkah atau tindakan yang dilakukan oleh sebuah bisnis untuk mencapai tujuan pemasaran mereka. Tujuan tersebut yaitu menjangkau target pelanggan yang dianggap prospektif dan mengubah mereka menjadi pelanggan tetap untuk produk atau jasa yang ditawarkan oleh bisnis tersebut.

Perlu diperhatikan perbedaan antara strategi pemasaran dan rencana pemasaran. Strategi pemasaran mencakup konsep dan pendekatan yang lebih luas, sementara rencana pemasaran adalah dokumen yang merinci aktivitas pemasaran yang akan dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu.

Strategi pemasaran memiliki cakupan yang lebih jangka panjang daripada rencana pemasaran. Strategi pemasaran mencakup gambaran besar tentang pesan yang ingin disampaikan kepada target pelanggan, sementara rencana pemasaran lebih fokus pada detail dan langkah-langkah yang diperlukan untuk melaksanakan strategi tersebut.

Dalam memilih strategi pemasaran yang paling efektif, perusahaan harus mempertimbangkan aspek-aspek penting yang mendukung bisnis. Setiap produk atau jasa mungkin membutuhkan pendekatan pemasaran yang berbeda. 

Beberapa produk mungkin lebih cocok dipasarkan melalui metode konvensional seperti iklan televisi, brosur atau promosi langsung. Namun, ada juga produk yang lebih efektif dipromosikan secara digital melalui media sosial, situs web atau kampanye pemasaran online.

Pemilihan strategi pemasaran yang tepat harus didasarkan pada pemahaman yang mendalam tentang target pasar, karakteristik produk, pesaing dan tren industri. Perusahaan perlu melakukan riset pasar yang komprehensif untuk mengidentifikasi strategi yang paling cocok dan efektif untuk bisnis mereka.

Dengan memilih strategi pemasaran yang tepat dan mengimplementasikannya dengan baik, perusahaan dapat melakukan beberapa hal. Misalnya seperti meningkatkan visibilitas merek, menarik lebih banyak pelanggan, meningkatkan penjualan dan mencapai keberhasilan jangka panjang dalam pasar yang kompetitif.

12 Jenis Strategi Pemasaran Paling Efektif

Strategi pemasaran efektif berarti strategi ini terbukti mampu mendatangkan keuntungan atau mencapai target pemasaran perusahaan. Berikut ini 12 jenis strategi pemasaran yang paling efektif dan populer:

1. Iklan Berbayar

Iklan berbayar adalah strategi pemasaran di mana perusahaan membayar penyedia ruang iklan untuk menampilkan produk atau layanan mereka. Beberapa contoh iklan berbayar misalnya seperti PPC (Pay Per Click), PPI (Pay Per Impression), iklan banner dan lain-lain.

Strategi ini efektif untuk perusahaan yang ingin meningkatkan eksposur merek kepada audiens yang luas. Selain itu, strategi ini juga relatif lebih murah sehingga banyak perusahaan menggunakannya.

2. Pemasaran Transaksional

Strategi pemasaran transaksional fokus pada mencapai target penjualan. Perusahaan menggunakan berbagai taktik. Misalnya seperti kupon belanja, diskon, promosi dan acara-acara besar.

Tujuannya adalah untuk menarik minat konsumen dan mendorong mereka untuk membeli lebih banyak produk atau layanan. Pendekatan ini efektif untuk meningkatkan angka penjualan dan memenuhi target penjualan perusahaan.

3. Pemasaran Media Sosial

Dengan lebih dari 2,8 miliar orang aktif menggunakan media sosial, pemasaran melalui platform media sosial menjadi strategi yang populer dan efektif. Pemasaran media sosial melibatkan penggunaan situs dan aplikasi jejaring sosial seperti Facebook, Instagram dan lainnya. 

Strategi ini memungkinkan perusahaan membangun dan memperluas kehadiran merek mereka dengan cepat. Selain itu, pemasaran media sosial juga relatif murah dan memungkinkan perusahaan untuk menargetkan audiens yang spesifik.

4. Pemasaran Interaktif

Strategi keempat ini melibatkan partisipasi konsumen dalam prosesnya. Salah satu contohnya adalah ketika perusahaan mencantumkan nama konsumen atau melakukan kustomisasi lain pada produk edisi terbatas. 

Melalui metode ini, konsumen merasa terlibat dan memiliki pengalaman yang personal dengan produk atau layanan yang ditawarkan. Dengan memberikan pengalaman yang unik dan melibatkan konsumen, permintaan terhadap produk atau layanan tersebut dapat meningkat.

5. Pemasaran Konten

Pemasaran konten merupakan strategi yang fokus pada penciptaan dan distribusi konten yang memiliki nilai, relevansi dan konsistensi untuk menarik perhatian konsumen. Berbeda dengan pendekatan penjualan langsung, perusahaan yang menggunakan strategi pemasaran konten memberikan informasi yang bermanfaat dan dibutuhkan oleh konsumen. 

Melalui konten yang bernilai, perusahaan dapat membangun hubungan yang lebih kuat dengan konsumen, memperoleh kepercayaan dan mempengaruhi keputusan pembelian. Pemasaran konten dapat diterapkan oleh perusahaan baik yang kecil maupun besar.

Untuk melakukan pemasaran konten, perusahaan memerlukan tim atau pembuat konten yang kompeten untuk menciptakan konten yang berkualitas tinggi dan mampu menarik minat konsumen. Selain itu, tim juga akan membuat konten yang relevan dengan produk atau merek.

6. Search Engine Optimization (SEO)

SEO adalah proses untuk meningkatkan jumlah kunjungan ke situs web perusahaan melalui hasil pencarian organik pada mesin pencari. Strategi ini berhubungan erat dengan pemasaran konten, karena konten yang dioptimalkan dengan baik untuk SEO akan memiliki peluang lebih tinggi untuk muncul pada posisi atas dalam hasil pencarian. 

Dengan memastikan konten perusahaan memenuhi standar SEO, situs web perusahaan dapat mendapatkan peringkat yang lebih baik pada mesin pencari, meningkatkan visibilitas dan menarik lebih banyak pengunjung. Hal ini dapat meningkatkan kesadaran merek dan jumlah konsumen yang tertarik pada produk atau layanan yang ditawarkan oleh perusahaan.

7. Earned Media (Public Relation)

Earned media merupakan bentuk publikasi yang dapat diperoleh oleh perusahaan melalui berbagai cara yang cenderung mudah. Contohnya seperti testimoni di media sosial, word of mouth, liputan media televisi atau radio dan sebagainya. 

Yang perlu ditekankan adalah earned media didapatkan secara organik tanpa biaya, sehingga sering disebut sebagai "media gratis". Perusahaan dapat membangun reputasi positif dan mendapatkan eksposur melalui earned media dengan menyediakan produk atau layanan yang memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen.

8. Inbound Marketing

Inbound marketing adalah strategi pemasaran di mana perusahaan berupaya menarik konsumen dengan menciptakan konten yang bernilai dan pengalaman yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Metode inbound marketing melibatkan membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen, calon konsumen dan pelanggan. 

Dengan pendekatan ini, produk atau layanan perusahaan akan menyertai konsumen dalam perjalanan mereka, memberikan nilai tambah dan membangun kepercayaan. Penting bagi strategi inbound marketing untuk menyampaikan pesan yang relevan dan tepat kepada konsumen, menghindari pendekatan pemasaran yang monoton dan mengganggu.

9. Telemarketing

Telemarketing adalah jenis strategi pemasaran yang masih efektif digunakan oleh beberapa perusahaan. Metode ini melibatkan upaya pemasaran langsung di mana tenaga penjual menawarkan produk atau layanan melalui panggilan telepon atau konferensi web sesuai dengan kesepakatan dengan calon pelanggan. 

Misalnya seperti penawaran diskon dan promo pada konsumen melalui panggilan telepon. Contoh lainnya adalah saat telemarketer dari perusahaan telekomunikasi menawarkan layanan kartu SIM pascabayar kepada calon pelanggan. 

Meskipun telemarketing dapat memberikan hasil yang baik, perusahaan perlu memastikan bahwa pendekatan mereka dilakukan secara profesional, menghormati privasi calon pelanggan serta mematuhi peraturan dan etika yang berlaku. Ini penting agar konsumen merasa nyaman saat ditelepon.

10. Email Marketing

Pemasaran melalui email adalah proses yang dilakukan oleh pemasar untuk mencapai tujuan pemasaran dengan mengirimkan iklan melalui email kepada pelanggan atau audiens yang menjadi target bisnis. Strategi ini juga terbukti efektif untuk mencapai target pemasaran perusahaan.

Meskipun efektif, penting untuk memperhatikan strategi yang tepat dalam melakukan pemasaran melalui email. Judul dan konten yang menarik, serta frekuensi pengiriman yang tepat, sangat penting agar email pemasaran tidak terabaikan, masuk ke spam atau langsung dihapus oleh audiens target.

Beberapa jenis pemasaran melalui email yang umum digunakan dalam strategi pemasaran antara lain adalah newsletter email, email siaran pers dan email transaksional. Adapun isi dari email itu bisa bermacam-macam mulai dari promo, informasi dan lain-lain.

11. Program Referral

Kamu mungkin sudah sering mendengar tentang strategi pemasaran ini atau bahkan pernah menggunakannya. Program referral adalah strategi yang melibatkan peran konsumen dan calon konsumen. Strategi ini mendorong mereka untuk membagikan informasi tentang produk atau jasa tertentu kepada orang-orang di sekitar mereka.

Banyak perusahaan besar yang berhasil menerapkan strategi pemasaran ini, seperti Airbnb, perusahaan penyewaan penginapan. Melalui program referral, Airbnb berhasil meningkatkan jumlah pemesanan sebesar 25% dan terus meningkat hingga 300% pada versi aplikasi 2.0.

12. Conversational Marketing

Seperti namanya, pemasaran percakapan (conversational marketing) adalah strategi pemasaran yang mengandalkan percakapan atau interaksi langsung. Interaksi ini dapat terjadi secara real-time melalui berbagai media, seperti chatbot atau obrolan langsung (live chat).

Strategi ini memberikan kesempatan pada konsumen atau calon konsumen mendapatkan berbagai informasi bahkan mereka bisa bertanya secara langsung. Tentu saja, konsumen bahkan bisa melakukan transaksi saat itu juga.

Pemasaran percakapan sangat efektif terutama untuk bisnis B2C (Business to Consumer). Sebab, strategi ini dapat meningkatkan kualitas layanan pelanggan suatu bisnis dan membantu menjaga konsumen tetap terlibat dalam proses pembelian.

Baca Juga : Rahasia Tersembunyi, Strategi Email Marketing yang Meningkatkan Penjualan!

Penutup

Setiap jenis strategi memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing. Pemilihan strategi yang tepat sesuai dengan konteks bisnis dapat membantu mencapai kesuksesan pemasaran yang diinginkan. 

Dengan memahami dan menerapkan strategi pemasaran yang tepat, perusahaan atau bisnis kamu dapat meningkatkan kualitas layanan pelanggan, memperluas jangkauan pasar dan mencapai tujuan pemasaran dengan lebih efektif. Oleh sebab itu, optimasi skills di bidang pemasaran juga penting.

Skills di bidang pemasaran dapat membantu kamu menentukan dan memilih strategi pemasaran yang tepat. Di GAMELAB.ID, kamu dapat mengikuti Kelas Bisnis untuk menambah skills baru atau meningkatkan skills di bidang bisnis atau pemasaran.

Jadi, selain mempelajari 12 jenis strategi pemasaran yang efektif, kamu juga perlu meningkatkan skills di bidang pemasaran. Yuk, segera join kelasnya sekarang. Kamu bisa manfaatkan promo yang saat ini sedang berlaku agar pembelian kelas bisa lebih hemat. Info lengkapnya, bisa kamu tanyakan di sini.