BERITA CREATIVE, DESAIN & MULTIMEDIA Mengenal Head-up Display, Antarmuka Game Futuristik

Mengenal Head-up Display, Antarmuka Game Futuristik

Oleh Andi Taru | Kamis, 12 Maret 2020

Mengenal Head-up Display, Antarmuka Game Futuristik

Game semakin berkembang dengan banyaknya fitur baru yang semakin canggih dan nyaman. Salah satunya adalah Head-up Display. Yuk mengenal Head-up Display yang di sebut antarmuka futuristik.

Aktivitas di kantor membosankan?
Karyawan engangement kurang?
GAMIFIKASI-IN aja!

Ciptakan lingkungan belajar yang lebih MENYENANGKAN dengan GAME-BASED LEARNING!

Daftar Isi Artikel

Perkembangan game semakin pesat dan terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi. Semakin banyak pengguna game dan genre game yang saat ini bermunculan menyebabkan pengembang untuk terus meng-upgrade diri mereka agar game atau produk game yang mereka buat dapat sesuai dengan selera pemain. Begitu pula fitur-fitur yang terdapat di dalam game juga semakin ditingkatkan demi kenyamanan para pemain. Seperti halnya bagian antarmuka game yang saat ini banyak mengadopsi metode Head-up Display. Mari mengenal Head-up Display, antarmuka game yang saat ini lebih banyak digunakan dalam game-game RPG.

Mengenal Head-up Display Lebih Dekat

Sebelum membahas Haed-up Display mari kita berkenalan terlebih dahulu dengan User Interface atau antarmuka game. Desain antarmuka game tentunya berbeda dengan desain antarmuka pada aplikasi lainnya karena sudah melibatkan unsur fiksi di dalamnya, seperti avatar atau karakter pemain. Dengan mempertimbangkan kenyamanan pemain terdapat beberapa teori mengenai desain antarmuka game yang dikemukakan oleh Erik Fagerholt dan Magnus Loretzon dari Chalmers University of Technology. Keduanya mengemukakan dalam tesisnya tentang berbagai jenis antarmuka yang berkaitan dengan game, yang berjudul Beyond the HUD - User Interfaces for Increased Player Immersion in FPS Games.

HUD atau Head-up Display, merupakan tampilan yang menunjukkan data secara visual yang ditampilkan pada bagian antarmuka game untuk mempermudah pemain dalam melihat data mereka. Biasanya data terbut berupa bar / kotak HP (Health Point) ataupun MP (Mana Point) yang biasanya muncul di atas kepala karakter.

Asal-usul metode Head-up Display ini berasal dari pilot yang baisanya melihat informasi dengan melihat ke atas dan depan bukan melihat ke arah sudut bawah. Awalnya HUD ini dikembangkan untuk keperluan penerbangan militer saja, namun seiring berjalannya waktu penggunaan HUD sudah digunakan untuk pesawat komersial, mobil dan bahkan dalam antarmuka  game.

Penggunaan HUD pada antarmuka game nyatanya semakin mempermudah pemain untuk fokus terhadap permainan karena cukup menatap pada bagian atas karakter atau antarmuka game. Selain itu HUD juga nyaman untuk dilihat jika harus dibandingkan dengan menatap pada bagian bawah antar muka atau harus membuka tab baru untuk mengetahui informasi karakter.

Elemen-Elemen yang ada pada Antarmuka Game

Sebelum membahas Head-up Display lebih lanjut, ada baiknya kita ketahui terlebih dahulu tentang elemen-elemen yang ada pada antarmuka game, termasuk Head-up Display.

1. Diegetic

Photo by thewanderlust.net

Elemen antarmuka diegetic adalah perpaduan antara dunia fiksi dan geometris, dimana pemain dan avatar dapat saling berinteraksi melalui media visual, audio, ataupun haptic. Elemen ini dapat meningkatkan pengalaman narasi dan memberikan pengalaman yang mendalam dan terintegrasi apabila dieksekusi dengan baik. Salah satu contoh game dengan elemen antarmuka diegetic adalah Assassin's Creed.

2. Meta

Photo by thewanderlust.net

Elemen ini adalah elemen pemanis yang sebenarnya penting. Seperti gambaran yang biasanya muncul saat memainkan game, namun tidak dapat divisualisasikan spatial untuk pemain, contohnya cipratan darah untuk menunjukkan kerusakan. Contoh lain adalah adegan telepon dalam Grand Theft Auto 4. Seperti yang kita ketahui aksi ini meniru interaksi yang ada di dunia nyata, mendengar dering telepon dan ada penundaan sebelum pemain menjawabnya.

3. Spatial

Photo by thewanderlust.net

Elemen anatarmuka ini biasanya digunakan dalam ruang permaianan 3D dengan atau tanpa suatu entitas dari dunia permainan yang sebenarnya.

Contoh yang bisa kita ambil adalah Fable 3. Dalam permainan tersebut unsur-unsur spatial yang digunakan untuk memberikan informasi lebih kepda pemain dan mencegah mereka untuk keluar dari jalur permainan. Seperti halnya entitas ajaib yang ada dalam cerita fiksi, jejak bersinar yang memandu karakter kepada tujuan berikutnya namun tanpa disadari oleh pemain.

4. Non-Diagetic

Photo by thewanderlust.net

Elemen antarmuka yang terakhir adalah non-diegetic. Antarmuka ini seolah-oleh berasal dari luar permainan dan hanya terlihat atupun terdengar oleh pemain yang ada di dunia nyata tanpa karakter dalam permainan itu sadari. Desain antarmuka yang seperti ini biasanya menggunakan Head-up Display. 

Dengan menggunakan antarmuka HUD, pemain akan lebih nyaman dalam melakukan permainan. Antarmuka ini memberikan informasi penting seperti senjata pemain, karakter yang dipilih, kekuasaan, dan lain-lain dengan cara yang sederhana, namun bisa sangat berguna untuk pemain.

Baca Juga : Mudah Banget! Cara Membuat CV Menggunakan Canva, Lengkap dengan Langkah-Langkahnya

Kesalahan dalam Pembuatan Head-up Display

Antarmuka Head-Up Display yang di sebut sebagai antarmuka game yang nayaman dan tidak mengganggu pandangan pemain, terkadang memiliki banyak kesalahaan saat pembuatannya. Kesalahan tersebut bisa saja menjadi fatal dan bisa mengurangi kenyamanan pemain.

1. Terlalu Kompleks

Sesuatu yang berlebihan memang tidak bagus, begitu pula untuk penggunaan Head-up Display ini. Penggunaan metode ini bisa menyebabkan saat-saat yang berharga hilang dikarenakan antarmukan yang kompleks sehingga menyebabkan terasa kikuk. Namun meskipun begitu Head-up Display yang kompleks ini dirasa cukup baik untuk game jenis RPG yang mempunyai banyak tombol, gulir, serta menu yang rumit yang dapat menghancurkan pengalaman bermain game. Karena dengan adanya antarmuka Head-up Display pemain menjadi semakin mudah untuk untuk menemukan informasi, tombol, ataupun menu yang mereka cari.

2. Desain yang tidak menarik

Salah satu hal yang menjadi kesalahan dalam pembuatan Head-up Display adalah bagian desain yang sebenarnya kurang menarik. Tentunya sebagai antarmuka game, desain dan kenyamanan saat melihat maupun menggunakan menu pada Head-up Display harus sangat diperhitungkan. Alih-alih membuat nyaman dan menarik, desain HUD yang salah perhitungan malah akan membuat merusak tampilan game dan bisa membuat mood pemain berkurang.

3. Flexibility antar muka HUD

Flexibility yang dimaksud di sini adalah bagaimana desain dari antarmuka Head-up Display tersebut digunakan saat bermain. Misal penempatan tombol yang konstan tidak menutupi area pandangan dari pemain tentunya hal ini dapat mengganggu pemain saat melakukan aksi. Namun pada saat pemain membutuhkan informasi tertentu dari permainan misal berapa jumlah amunisi yang tersisa, posisi musuh dan Health point karakter, HUD dapat menampilkan informasi tersebut tanpa mengganggu pandangan pemain.

Nah itu tadi beberapa gambaran tentang Head-up Display, semoga artikel ini dapat berguna dan menambah wawasan dan informasi tentang game.

 


Sumber referensi:

  • www.alteredgamer.com
  • sylviaalfarina.wordpress.com
  • id.wikipedia.org
  • publications.lib.chalmers.se

Andi Taru

Andi Taru

Kamis, 12 Maret 2020

ARTIKEL TERKAIT

Magang lebih mudah dan bisa dilakukan dari mana saja dengan Program Magang Online Gamelab. Magang Bersertifikat, plus Pelatihan!

DAFTAR MAGANG

ARTIKEL POPULER

KATEGORI