Siswa jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) SMK Negeri Situraja melaksanakan kunjungan industri ke GAMELAB pada 14 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan mengenai dunia industri serta keterampilan yang diperlukan di dunia kerja. Selain itu, siswa juga mendapat kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai karya yang dihasilkan oleh industri.
Memahami Dunia Industri dan Dunia Kerja
Kunjungan industri menjadi sarana efektif bagi siswa SMK untuk mengenal lebih dalam dunia kerja. Di GAMELAB, siswa SMK Negeri Situraja mendapat kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai aspek industri teknologi, khususnya dalam pengembangan perangkat lunak dan game. Mereka memperoleh wawasan mengenai proses produksi digital, mulai dari tahap perencanaan hingga penyelesaian produk akhir.
Selain itu, siswa diperkenalkan dengan berbagai profesi dalam industri ini, seperti programmer, game developer, UI/UX designer, dan animator. Dengan wawasan yang lebih luas, mereka dapat mempertimbangkan jalur karier yang sesuai setelah lulus. Melihat langsung perkembangan industri teknologi yang pesat dan peluang kerja yang terbuka lebar juga semakin memotivasi mereka untuk mendalami bidang ini.
Tak hanya memahami struktur industri, siswa juga diajak untuk mengenali tantangan yang ada di dunia kerja. Keterampilan teknis saja tidak cukup; mereka juga harus mengasah soft skill seperti komunikasi yang baik, kerja sama tim, serta kemampuan berpikir kreatif dan inovatif. Kunjungan ini memberikan gambaran nyata tentang pentingnya kesiapan mental dan profesionalisme dalam menghadapi persaingan kerja.
Diskusi dengan Praktisi Industri tentang Pengembangan Game
Salah satu sesi yang paling dinantikan dalam kunjungan industri ini adalah diskusi dengan para praktisi industri. Sesi ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk berdialog langsung dengan para profesional di bidang pengembangan game. Mereka berbagi pengalaman mengenai proses pembuatan game dari awal hingga akhir, termasuk berbagai tantangan yang dihadapi di industri ini.
Dalam diskusi ini, siswa memperoleh wawasan tentang bagaimana sebuah ide game dikembangkan, bagaimana desain dan mekanisme permainan dirancang, serta bagaimana proses coding dan debugging dilakukan agar game dapat berfungsi dengan baik. Para praktisi juga memperkenalkan teknologi terbaru yang digunakan dalam pengembangan game, seperti pemanfaatan engine populer seperti Unity dan Unreal Engine.
Selain aspek teknis, siswa juga diajak untuk memahami sisi bisnis dari industri game. Mereka belajar bagaimana sebuah game dapat menghasilkan pendapatan melalui berbagai model bisnis, seperti pembelian dalam aplikasi (in-app purchases), iklan, hingga sistem berlangganan. Dengan wawasan ini, siswa tidak hanya memahami cara membuat game, tetapi juga bagaimana mengembangkannya menjadi peluang karier yang menjanjikan.
Mengeksplorasi Game VR dan Animasi sebagai Sumber Inspirasi
Setelah mendapatkan teori dan wawasan dari sesi diskusi, siswa berkesempatan untuk menjelajahi teknologi terkini dalam industri game, salah satunya Virtual Reality (VR). Mereka mencoba langsung berbagai game berbasis VR dan mempelajari bagaimana teknologi ini menciptakan pengalaman yang imersif bagi pengguna.
Selain itu, siswa juga diperkenalkan dengan proses pembuatan animasi dalam game. Mereka melihat bagaimana karakter dan lingkungan dirancang serta dianimasikan untuk menciptakan dunia yang menarik dan interaktif. Dengan teknologi digital yang canggih, mereka memahami bagaimana setiap elemen dalam game dikembangkan dengan detail yang sangat presisi.
Teknologi VR dan animasi tidak hanya digunakan dalam game, tetapi juga dalam berbagai bidang lain, seperti simulasi pelatihan, pendidikan, hingga industri hiburan. Dengan memahami perkembangan teknologi ini, siswa mendapatkan wawasan tentang berbagai peluang karier yang bisa mereka tekuni di masa depan.
Tentang SMK Negeri Situraja
SMK Negeri Situraja adalah sekolah kejuruan di Kabupaten Sumedang yang berfokus pada pendidikan berbasis keterampilan untuk menyiapkan siswa siap kerja di berbagai industri. Dengan program keahlian yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, sekolah ini membekali siswa dengan kompetensi teknis dan soft skill yang dibutuhkan. Selain pembelajaran di kelas, SMK Negeri Situraja juga aktif mengadakan kunjungan industri dan kerja sama dengan berbagai perusahaan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa.
Baca Juga : SMK Negeri Kebonagung Mengunjungi GAMELAB untuk Mengenal Dunia Industri dan Keterampilan yang Dibutuhkan
Tentang PT. Educa Sisfomedia Indonesia
PT. Educa Sisfomedia Indonesia telah berpengalaman selama 13 tahun di bidang pendidikan dan teknologi digital dengan komitmen kuat untuk menghadirkan solusi dan inovasi terbaik. Melalui tiga unit bisnis utamanya: Educa Studio, GAMELAB, dan Educa Academy. Perusahaan ini memiliki visi bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi digital yang relevan dan terkini.
GAMELAB menyediakan berbagai program, seperti magang, pelatihan prakerja, Kelas Industri, Teacher Factory (TeFa), Uji Kompetensi Keahlian (UKK), hingga Bootcamp. Di sisi lain, Educa Studio fokus pada edukasi dan hiburan anak melalui produk seperti game pendidikan dan animasi kreatif, termasuk Marbel (Mari Belajar), Kabi (Kisah Inspiratif Nabi), Kolak (Lagu Anak Indonesia), serta Riri Cerita Anak Interaktif. Sementara itu, Educa Academy bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dengan pelatihan profesional yang dirancang untuk mencetak generasi unggul.
Mari bersama-sama kita mewujudkan cita-cita membentuk generasi muda Indonesia yang kreatif, inovatif, dan siap menghadapi masa depan. Kunjungan Industri ke GAMELAB menjadi langkah penting bagi siswa SMK untuk membuka peluang dan meraih kesuksesan. Untuk informasi lebih lanjut, segera hubungi MinLab melalui tautan di sini.